Fakta Menarik Permen
Farzan Gunadi
| 03-12-2024

· Food Team
Permen. Siapa sih yang nggak suka? Manisnya bisa jadi penghilang stres, teman ngobrol sambil santai, atau bahkan hadiah manis di berbagai kesempatan. Tapi tahukah Anda bahwa permen yang kita nikmati sekarang ini punya sejarah yang panjang dan penuh kejutan?
Dari bentuk dan bahan yang sederhana hingga menjadi produk canggih yang ada di berbagai belahan dunia, permen punya evolusi yang menarik banget. Yuk, kita bahas perjalanan manis permen dari masa ke masa!
Awal Mula Permen: Dari Alam ke Pabrik
Jauh sebelum permen yang kita kenal sekarang ini hadir dalam kemasan berwarna-warni, permen pertama kali ditemukan di alam. Pada zaman kuno, orang-orang menggunakan bahan-bahan alami seperti madu, buah-buahan, dan rempah-rempah untuk menciptakan rasa manis. Orang Mesir Kuno misalnya, mereka sudah memanfaatkan madu untuk membuat manisan dan pemanis alami. Bahkan, mereka juga membuat permen dari buah-buahan kering yang dibalut dengan madu.
Berpindah ke zaman Romawi, mereka mulai mencampurkan berbagai jenis kacang-kacangan dengan madu untuk membuat camilan manis. Ini adalah langkah pertama menuju apa yang kita kenal sebagai "permen" sekarang. Namun, tentu saja, permen pada masa ini masih jauh dari yang kita nikmati di toko-toko modern.
Revolusi Permen: Penemuan Gula Pasir
Perkembangan signifikan terjadi saat manusia menemukan cara untuk memurnikan gula dari tebu. Pada abad ke-16, gula mulai dikenal sebagai bahan utama dalam pembuatan permen. Sebelumnya, gula hanya tersedia untuk kalangan bangsawan karena harganya yang sangat mahal. Namun, setelah penemuan teknik pemurnian yang lebih efisien, gula menjadi lebih terjangkau dan mulai digunakan dalam produksi permen dalam jumlah besar.
Di Eropa, pada abad ke-18, permen mulai diproduksi lebih banyak dan lebih beragam. Di sinilah kita mulai melihat permen yang lebih familiar dengan yang kita kenal hari ini—permen keras, permen gula, dan bahkan permen licorice. Di Amerika Serikat, pabrik permen pertama kali dibuka pada abad ke-19, yang semakin mempercepat produksi massal permen dengan mesin. Hal ini mengubah permen dari sesuatu yang eksklusif menjadi camilan yang bisa dinikmati semua orang, di mana pun.
Fakta Menarik Tentang Permen yang Mungkin Belum Anda Tahu
1. Permen Termahal di Dunia:
Pernahkah Anda mendengar tentang permen yang harganya selangit? Salah satu permen termahal yang ada di dunia adalah "La Madeline au Truffe" dari permenier terkenal di New York, yang dihargai sekitar 250 dolar AS (sekitar 4 juta IDR) per permen! Permen ini dibuat dari truffle hitam yang langka, cokelat kualitas tinggi, dan dilapisi dengan lapisan emas murni. Wah, ini baru yang namanya permen kelas atas, ya!
2. Permen Pertama di Dunia:
Permen pertama yang diproduksi secara massal adalah permen gula dari Inggris pada awal abad ke-19. Permen ini dibuat dari sirup gula yang direbus dan kemudian dipotong-potong kecil. Sederhana, tapi sudah cukup untuk menyenangkan lidah banyak orang saat itu.
3. Permen dengan Bentuk Paling Unik:
Permen Jelly Belly adalah salah satu contoh permen yang paling beragam dalam hal rasa. Ada lebih dari 50 rasa yang bisa Anda coba, mulai dari yang biasa seperti strawberry hingga yang aneh seperti popcorn mentega atau bahkan rasa kacang panggang. Ada juga varian BeanBoozled, di mana Anda bisa mendapatkan rasa permen yang tak terduga seperti kotoran, muntah, atau telur busuk—tentu saja, ini bukan untuk yang lemah perut!
4. Permen dan Kesehatan:
Meskipun permen terkenal dengan kadar gula tinggi yang bisa berisiko bagi kesehatan gigi dan berat badan, beberapa jenis permen seperti permen jahe atau peppermint justru memiliki manfaat kesehatan. Jahe dikenal dapat membantu pencernaan, sementara peppermint memiliki efek menenangkan pada perut dan bisa meredakan mual. Jadi, nggak semua permen itu “buruk”, ya!
Permen di Era Modern: Cita Rasa dan Inovasi
Saat ini, permen terus berkembang seiring berjalannya waktu. Tidak hanya dari segi rasa, tapi juga tekstur dan kemasan. Beberapa permen bahkan dirancang dengan mempertimbangkan tren kesehatan, seperti permen bebas gula atau permen berbahan dasar alami. Selain itu, dengan teknologi canggih, produsen permen sekarang bisa menciptakan permen yang lebih tahan lama dan memiliki berbagai warna yang menggoda.