Kandungan Susu
Saraswati Pramita
Saraswati Pramita
| 23-04-2025
Food Team · Food Team
Kandungan Susu
Susu, cairan yang diproduksi oleh kelenjar susu mamalia, telah menjadi bagian penting dalam pola makan manusia selama berabad-abad.
Dari memberikan nutrisi pada bayi melalui ASI hingga menyediakan berbagai nutrisi esensial melalui susu sapi dan alternatif nabati, susu memainkan peran vital dalam kesehatan kita. Yuk, kita telusuri lebih dalam mengenai kandungan dan manfaat susu yang tak ternilai ini.
Komposisi Susu Sapi
Susu sapi utuh mengandung sekitar 87% air, sementara sisa 13% terdiri dari protein, karbohidrat, vitamin, dan mineral. Teknik pemrosesan susu mengubah kadar lemak untuk menghasilkan berbagai jenis susu, seperti susu dengan lemak berkurang (2%), susu rendah lemak (1%), dan susu skim yang tidak mengandung lemak.
Susu sapi secara alami mengandung hormon seperti IGF-1, estrogen, dan progesteron karena sapi sering kali dalam kondisi hamil saat diperah. Beberapa peternakan juga memberikan hormon tambahan untuk meningkatkan produksi susu.
Sumber Nutrisi dalam Susu
Susu kaya akan nutrisi penting, termasuk:
- Kalsium: Esensial untuk kesehatan tulang dan gigi.
- Protein: Membantu pembentukan otot dan perbaikan sel.
- Vitamin B2 (Riboflavin): Membantu metabolisme energi.
- Vitamin B12: Diperlukan untuk produksi sel darah merah dan fungsi sistem saraf.
- Kalium: Menjaga keseimbangan cairan tubuh dan kesehatan jantung.
- Fosfor: Berperan dalam pembentukan tulang dan gigi yang kuat.
- Vitamin A dan D: Ditambahkan selama proses pemrosesan untuk mendukung penglihatan dan sistem kekebalan tubuh.
Susu dan Kesehatan
Pedoman Diet untuk Masyarakat Amerika merekomendasikan tiga porsi susu atau produk olahan susu setiap hari, masing-masing setara dengan 8 ons, untuk meningkatkan asupan kalsium dan berpotensi menurunkan risiko osteoporosis. Meskipun demikian, penelitian mengenai dampak susu terhadap kesehatan masih belum dapat disimpulkan secara definitif, dengan beberapa studi menunjukkan hasil yang kontradiktif.
Faktor yang Mempengaruhi Temuan Penelitian
- Variasi konsumsi susu di berbagai wilayah, misalnya, di Jepang lebih rendah dibandingkan negara-negara Barat.
- Jenis susu yang digunakan (susu utuh, susu rendah lemak, susu tanpa lemak, atau susu organik).
- Perbedaan komposisi susu yang dihasilkan tergantung pada jenis sapi dan pakan yang diberikan.
- Pola makan peserta penelitian, seperti konsumsi buah, sayuran, atau makanan olahan.
Kandungan Susu
Panduan Penyimpanan Susu
Susu harus disimpan di dalam lemari es dengan suhu di bawah 4°C dan dibuang jika dibiarkan pada suhu ruangan lebih dari dua jam. Proses pasteurisasi membunuh sebagian besar bakteri, namun penyimpanan yang tidak tepat dapat memungkinkan bakteri yang tersisa berkembang biak.
1. Umur Simpan
Susu yang sudah dibuka dapat bertahan sekitar 3-5 hari setelah tanggal kedaluwarsa jika disimpan dengan benar di lemari es. Susu yang sudah rusak akan memiliki bau asam dan tekstur menggumpal akibat aktivitas bakteri yang menghasilkan asam laktat.
2. Susu Bebas Laktosa
Susu bebas laktosa mengandung enzim laktase untuk memecah laktosa dan umumnya dapat bertahan lebih lama, sekitar 7 hari setelah dibuka, jika disimpan dengan benar di lemari es.
Ide Penyajian Susu
Susu sangat serbaguna dan dapat digunakan dalam berbagai hidangan dan camilan:
1. Smoothie Sarapan
Campurkan 1 cangkir susu, 1/2 cangkir buah beri, dan 1 pisang kecil untuk membuat minuman yang kaya nutrisi.
2. Oatmeal Semalaman
Campurkan 1 cangkir susu, 1/2 cangkir oatmeal, 1 sendok makan biji chia, kacang-kacangan, irisan pisang, dan buah beri dalam sebuah wadah. Kocok dengan baik dan simpan di lemari es semalaman.
3. Oatmeal Hangat
Masak oatmeal dengan susu menggunakan perbandingan 1:2 untuk sarapan yang creamy dan lezat.
Kandungan Susu
Tahukah Anda?
Susu dari hewan seperti domba, kambing, dan yak cukup populer di Eropa, Timur Tengah, dan Asia.
1. Produksi Keju
Susu domba digunakan untuk membuat keju feta dan ricotta, sementara susu kambing digunakan untuk membuat keju chèvre (keju kambing).
2. Perbandingan Nutrisi
Susu domba, kambing, dan yak seringkali mengandung lebih banyak kalsium dibandingkan susu sapi dan memiliki kandungan protein dan karbohidrat yang serupa. Mereka mengandung laktosa, tetapi dalam jumlah yang lebih sedikit, sehingga lebih mudah dicerna oleh mereka yang sensitif terhadap laktosa.
Susu tetap menjadi bagian penting dari pola makan, menawarkan berbagai manfaat kesehatan ketika dikonsumsi dengan moderasi dan disimpan dengan benar. Dengan segala kandungannya yang kaya, susu adalah minuman yang penuh manfaat yang siap memberikan Anda nutrisi terbaik!