Inovasi Air New Zealand
Delvin Wijaya
| 13-03-2025

· Astronomi Team
Air New Zealand telah lama menjadi pelopor dalam mengutamakan kenyamanan penumpang, terutama pada penerbangan jarak jauh yang bisa memakan waktu hingga 18 jam. Salah satu terobosan pertama mereka adalah pengenalan Skycouch pada tahun 2011.
Konsep ini terdiri dari tiga kursi ekonomi yang dapat digabungkan menjadi satu tempat tidur luas dengan penyangga kaki yang bisa dinaikkan. Inovasi ini memberikan kenyamanan luar biasa, terutama bagi keluarga, pasangan, dan penumpang solo yang menginginkan ruang lebih saat terbang.
Kini, maskapai asal Selandia Baru ini siap memperkenalkan inovasi terbarunya yang dipastikan akan merevolusi pengalaman terbang: Skynest, pod tidur datar pertama di dunia yang tersedia di kelas ekonomi. Rencananya, Skynest akan mulai diperkenalkan pada penerbangan dari New York ke Auckland pada awal 2026, meskipun sebelumnya dijadwalkan untuk diluncurkan pada September 2024. Meskipun ada beberapa keterlambatan, Skynest saat ini sedang dalam proses retrofitting pada pesawat Boeing 787 Dreamliner milik Air New Zealand.
Meningkatkan Pengalaman Penerbangan Penumpang
CEO Air New Zealand, Greg Foran, menegaskan komitmen perusahaan untuk selalu memberikan pengalaman terbang terbaik kepada penumpang. Kehadiran Skynest ini sejalan dengan fokus maskapai dalam meningkatkan kesejahteraan penumpang selama penerbangan jarak jauh. Menurut penelitian, malam pertama jauh dari rumah sering kali menjadi yang paling sulit dalam hal tidur berkualitas. Oleh karena itu, Air New Zealand merancang berbagai layanan untuk menciptakan suasana yang menenangkan di dalam pesawat, seperti pencahayaan yang disesuaikan, ritual tidur dengan teh dan balsem, pilihan makanan yang lebih sehat, dan bahan kain yang lebih bernapas. Selain itu, maskapai ini juga menyediakan konten meditatif yang disebut Zentertainment, yang membantu penumpang untuk relaksasi dan persiapan tidur.
Fitur-Fitur Skynest Air New Zealand
Pod Skynest memiliki desain yang mirip dengan tempat tidur bertingkat yang biasa digunakan oleh pramugari pada penerbangan jarak jauh atau di hotel pod. Setiap Skynest terdiri dari enam tempat tidur yang disusun secara vertikal di sisi area yang ditentukan, dengan tangga untuk memudahkan akses ke tempat tidur bagian atas. Penumpang dapat berbaring dan tidur siang di pod ini, yang dilengkapi dengan perlengkapan seperti bantal, seprai, selimut (yang diganti setelah setiap penggunaan), penutup telinga, lampu baca, dan colokan USB pribadi. Untuk menambah kenyamanan dan privasi, setiap pod juga dilengkapi dengan tirai.
Penumpang dapat memesan Skynest untuk sesi tidur selama empat jam selama penerbangan. Setiap penumpang hanya diperbolehkan memesan satu sesi tidur. Opsi ini tersedia bagi penumpang kelas Ekonomi dan Premium Ekonomi, tetapi tidak untuk penumpang kelas Bisnis.
Harga dan Rencana Pengembangan Masa Depan
Meski belum ada rincian resmi mengenai harga Skynest, diperkirakan biaya untuk satu sesi empat jam berkisar antara $400 hingga $600 (belum termasuk tiket penerbangan). Perjalanan pengembangan Skynest dimulai pada tahun 2020, bersamaan dengan rencana penerbangan langsung Auckland–New York yang sempat terhambat akibat pembatasan pandemi. Meskipun rute New York berhasil diluncurkan pada akhir 2024, pesawat Dreamliner terbaru dengan Skynests direncanakan akan diluncurkan pada awal 2026.
Peningkatan Kenyamanan Seluruh Kabin Pesawat
Selain Skynest, Air New Zealand juga melakukan pembaruan menyeluruh pada armada pesawatnya untuk meningkatkan kenyamanan dan pengalaman penumpang. Maskapai ini mengurangi kapasitas tempat duduk di pesawat Boeing 787-9 untuk memberikan lebih banyak ruang bagi penawaran premium. Kelas Business Premier akan menampilkan kursi gaya pod pribadi, yang dapat diubah menjadi tempat tidur datar secara mandiri. Pilihan Business Premier Luxe akan menawarkan lebih banyak privasi dengan kamar tidur yang sepenuhnya tertutup, serta ruang untuk makan di dalam pesawat.
Selain itu, kelas Premium Ekonomi dan Ekonomi juga akan mengalami peningkatan, termasuk layar kursi yang lebih besar, lebih banyak pilihan penyimpanan, serta fitur konektivitas yang lebih baik. Penumpang Ekonomi juga dapat memilih kursi stretch dengan ruang kaki lebih lebar. Seluruh kabin akan dilengkapi dengan area Sky Pantry yang memungkinkan penumpang untuk mengambil camilan dan minuman secara mandiri kapan saja selama penerbangan.
Dengan berbagai inovasi terbaru seperti Skynest dan peningkatan fasilitas kabin lainnya, Air New Zealand terus memimpin dalam hal kenyamanan penerbangan. Bagi mereka yang sering melakukan perjalanan jarak jauh, kenyamanan tidur dan ruang yang lebih luas tentu menjadi prioritas. Jika Anda mencari pengalaman terbang yang lebih nyaman dan menyenangkan, Air New Zealand menawarkan solusi yang tidak hanya praktis, tetapi juga inovatif untuk setiap penumpangnya. Nantikan kehadiran Skynest pada penerbangan langsung dari New York ke Auckland yang akan dimulai pada awal 2026, siap memberikan kenyamanan tidur di udara yang tak tertandingi.