Manfaat Buah Ceri
Dwi Utari
Dwi Utari
| 16-04-2025
Food Team · Food Team
Manfaat Buah Ceri
Lykkers, siapa sangka di balik bentuknya yang mungil dan rasanya yang manis menyegarkan, buah ceri menyimpan segudang manfaat luar biasa untuk kesehatan tubuh Anda?
Buah mungil berwarna merah ini tidak hanya enak disantap sebagai camilan, tapi juga kaya akan nutrisi yang mampu menjaga tubuh tetap bugar dan kulit tetap bersinar. Yuk, kita bongkar satu per satu fakta menarik tentang buah ceri yang bisa bikin Anda makin semangat memasukkannya ke dalam menu harian!
Kandungan Gizi dalam Buah Ceri
Meski ukurannya kecil, ceri punya kandungan nutrisi yang nggak bisa dianggap remeh. Berdasarkan data dari Food Nutritional Database, setiap 100 gram buah ceri mengandung:
- Kalori: 75 kkal
- Air: 78,8 gram
- Protein: 1,2 gram
- Serat: 1,3 gram
- Vitamin C: 10,7 mg
- Kalium: 236 mg
Dari data tersebut, terlihat jelas bahwa ceri adalah buah rendah kalori namun tinggi manfaat. Kaya vitamin C, kalium, dan serat—kombinasi yang pas untuk menunjang kesehatan jantung, kulit, dan pencernaan.
8 Manfaat Dahsyat Buah Ceri untuk Tubuh
Berikut ini delapan manfaat buah ceri yang bisa langsung Anda rasakan ketika rutin mengonsumsinya:
1. Menjaga Kesehatan Jantung
Kandungan kalium dalam buah ceri membantu menyeimbangkan kadar natrium dalam tubuh, sehingga mampu menurunkan risiko tekanan darah tinggi dan penyakit jantung.
2. Mencegah Risiko Kanker
Buah ceri kaya akan vitamin C dan antosianin, dua antioksidan kuat yang dapat membantu menurunkan peradangan dan melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
3. Membantu Mengontrol Gula Darah
Ceri mengandung polifenol yang dapat meningkatkan sensitivitas insulin. Jika dikombinasikan dengan pola makan seimbang dan gaya hidup aktif, ceri berpotensi membantu mencegah diabetes tipe 2.
4. Meredakan Nyeri Sendi dan Asam Urat
Vitamin C dan senyawa antiinflamasi alami dalam buah ceri terbukti membantu meredakan gejala peradangan, termasuk pada kondisi seperti asam urat dan radang sendi.
5. Mempercepat Pemulihan Otot
Setelah berolahraga, konsumsi buah ceri dapat membantu mempercepat proses pemulihan otot dan mengurangi rasa pegal-pegal berkat kandungan antioksidannya.
6. Meningkatkan Kualitas Tidur
Ceri merupakan salah satu sumber alami melatonin, hormon yang mengatur siklus tidur. Mengonsumsi ceri sebelum tidur bisa membantu Anda tidur lebih nyenyak.
7. Melancarkan Pencernaan
Kandungan serat dalam ceri, terutama di bagian kulitnya sangat bermanfaat untuk melancarkan buang air besar dan menjaga kesehatan sistem pencernaan.
8. Membuat Kulit Lebih Cerah dan Sehat
Kandungan vitamin C dan B dalam ceri membantu menjaga kelembapan kulit, mencegah penuaan dini, dan melindungi kulit dari paparan polusi serta sinar matahari.
Apakah Ceri Mengandung Banyak Kalori?
Tenang saja! Ceri termasuk buah rendah kalori. Setiap 100 gram hanya mengandung sekitar 75 kkal, dan satu butir ceri rata-rata hanya mengandung 4–5 kalori. Namun tetap ingat untuk tidak berlebihan, terutama jika dikonsumsi di malam hari, karena kandungan gulanya tetap ada meskipun alami.
Apakah Ceri Bisa Membantu Kesehatan Darah?
Meski ceri sangat bergizi, kandungan zat besinya cukup rendah, sekitar 0,2 mg per 100 gram. Jadi, jika Anda sedang butuh asupan zat besi lebih tinggi, ada baiknya melengkapi konsumsi Anda dengan makanan seperti daging merah, hati ayam, atau buah kering seperti kurma dan kismis.
Berapa Banyak Ceri yang Ideal Dikonsumsi Setiap Hari?
Sebaiknya konsumsi buah ceri tidak berlebihan. Sekitar 10 butir per hari sudah cukup untuk mendapatkan manfaat kesehatannya. Jika dikonsumsi terlalu banyak, ceri dapat menyebabkan efek samping seperti mulut kering, mimisan ringan, atau gejala panas dalam karena sifat “hangat” dari buah ini.
Musim Ceri di Taiwan: Kapan Waktu Terbaik Membelinya?
Di Taiwan, hampir semua buah ceri berasal dari impor.
- Mei hingga Agustus: Ceri asal Amerika Serikat, Kanada, dan Jepang mulai membanjiri pasar.
- Desember hingga Januari: Saat cuaca dingin, giliran ceri dari belahan bumi selatan seperti Chili, Australia, dan Selandia Baru hadir untuk memenuhi permintaan.
Bagaimana Ceri Dinilai Kualitasnya?
Ceri diklasifikasikan berdasarkan ukuran dengan dua sistem:
- ROW (digunakan di Amerika dan Eropa): Semakin kecil angka ROW, semakin besar buahnya. Misalnya, ROW 9.5 berarti buah seukuran koin lima ratusan.
- mm (digunakan di Australia dan Selandia Baru): Mengacu pada ukuran diameter buah dalam milimeter.
Jenis-Jenis Ceri yang Paling Populer
Beberapa jenis ceri yang paling terkenal di pasaran antara lain:
1. Rainier: Ceri kuning-merah muda dengan rasa super manis.
2. Brooks: Teksturnya padat dan rasanya renyah-manis.
3. Bing: Gelap, juicy, dan manis banget, favorit banyak orang!
4. Kordia: Ceri ungu tua dengan rasa kaya dan legit.
5. Lambert: Bentuknya seperti hati, daging buah besar dan manis.
Manfaat Buah Ceri
Siapa yang Sebaiknya Tidak Mengonsumsi Ceri Terlalu Banyak?
Meski ceri tergolong aman dikonsumsi, ada beberapa kondisi yang perlu diperhatikan:
- Jangan makan ceri saat perut kosong, karena bisa memicu gangguan pencernaan.
- Orang dengan gangguan ginjal harus hati-hati karena kandungan kaliumnya cukup tinggi.
- Hindari ceri yang sudah dicampur pewarna buatan atau pemanis tambahan.
Jadi, Lykkers, siapa sangka di balik bentuk kecil dan rasanya yang manis, ceri punya manfaat luar biasa untuk tubuh dan kecantikan Anda? Mulai dari menjaga jantung hingga bikin tidur lebih nyenyak, ceri layak jadi camilan sehat Anda sehari-hari.