Pernah melihat buah naga yang tampak mencolok di mangkuk smoothie, rak pasar, atau dalam hidangan buah yang sedang tren? Buah ini memang memikat perhatian banyak orang dengan penampilannya yang unik dan rasanya yang segar.

Namun, tahukah Anda lebih jauh tentang buah naga ini? Mari kita telusuri kisah menarik dari buah naga, mulai dari asal-usulnya hingga tempat-tempat di dunia yang kini menumbuhkannya.

Apa Itu Buah Naga?

Buah naga, atau yang sering disebut dengan pitaya atau pitahaya, adalah buah yang dapat dimakan dari beberapa tanaman kaktus yang berasal dari genus Selenicereus. Buah ini memiliki bentuk oval dengan rata-rata ukuran 10 hingga 12 cm. Kulit luar buah naga berwarna cerah, bisa merah atau kuning, dengan sisik lembut berwarna hijau yang menyerupai sayap dan memberi kesan seperti api yang membara. Saat dipotong, daging buahnya berwarna putih atau magenta gelap dengan biji kecil berwarna hitam, menawarkan rasa manis yang ringan dan menyegarkan.

Mengapa Disebut “Buah Naga”?

Nama "buah naga" pertama kali digunakan pada tahun 1960-an. Nama ini kemungkinan besar merujuk pada penampilannya yang unik, kulit buah yang tebal dan duri-duri yang menyerupai sisik naga. Di beberapa negara Amerika Latin, yang merupakan tempat asal tanaman ini, buah naga juga dikenal dengan nama "Pitahaya" atau "Pitaya," yang hingga kini masih digunakan di beberapa negara berbahasa Inggris.

Dari Mana Asal Buah Naga?

Meskipun banyak orang mengira buah naga berasal dari Asia, kenyataannya buah ini berasal dari Amerika Tengah dan Selatan, termasuk daerah-daerah seperti Meksiko bagian selatan, Kuba, Nikaragua, dan Kolombia. Tanaman ini termasuk dalam keluarga kaktus, sehingga sangat cocok untuk tumbuh di wilayah yang panas dan kering. Seiring dengan perjalanan perdagangan Eropa, tanaman ini juga dibawa hingga ke berbagai belahan dunia. Pada akhirnya, buah naga tiba di Asia Tenggara terutama Vietnam dan Thailand, di mana kondisi alamnya sangat mendukung pertumbuhannya, dan buah ini menjadi sangat populer di kawasan tersebut.

Di Mana Saja Buah Naga Ditanam Saat Ini?

Sekarang, buah naga menjadi hidangan tropis yang mudah di dapatkan. Kita bisa menemukannya tumbuh di berbagai wilayah tropis dan subtropis di seluruh dunia: mulai dari Asia Timur, Asia Selatan, Asia Tenggara, pantai Mediterania, Australia, pulau-pulau Pasifik, Karibia, hingga beberapa bagian Amerika Serikat. Buah ini kini dapat ditemukan hampir di seluruh dunia, selama iklimnya memungkinkan.

Apa yang Membuat Buah Naga Begitu Istimewa?

Selain penampilannya yang mencolok dan rasa yang menyegarkan, buah naga juga digemari karena serbaguna. Anda bisa menikmatinya dalam bentuk mentah, diblender menjadi smoothie, dicampurkan dalam salad buah, atau bahkan dijadikan bahan untuk membuat hidangan penutup yang berwarna-warni. Buah naga juga kaya akan serat dan vitamin, menjadikannya pilihan populer bagi mereka yang menerapkan gaya hidup sehat.

Hari ini kita mengetahui bahwa buah naga bukan hanya buah dengan bentuk yang menarik. Buah ini memiliki kisah perjalanan yang panjang dan menyebar ke seluruh dunia, dimulai dari Amerika Latin hingga menaklukkan hati banyak orang di Asia dan bahkan ke seluruh penjuru dunia. Perjalanan buah naga dari buah kaktus liar hingga menjadi superfood yang terkenal saat ini adalah kisah alam, sejarah, dan hubungan global.