Merawat Dragon Tree
Farzan Gunadi
Farzan Gunadi
| 03-07-2025
Nature Team · Nature Team
Merawat Dragon Tree
Merawat dragon tree alias pohon naga sering kali dianggap sulit, terutama saat menentukan jadwal penyiraman yang tepat. Banyak orang khawatir tanaman akan kekeringan, padahal kenyataannya, menyiram terlalu sering justru bisa merusaknya.
Siapa sangka, metode lazy watering alias penyiraman santai justru jadi kunci utama agar dragon tree tetap sehat dan tahan lama! Yuk, kenali lebih dalam mengapa cara penyiraman ini sangat cocok untuk tanaman unik ini, dan bagaimana Anda bisa menerapkannya dengan mudah di rumah.
Asal Usul Dragon Tree: Tahan Kering, Bukan Pecinta Air
Tanaman dragon tree berasal dari wilayah tropis yang memiliki musim kering cukup panjang. Di habitat aslinya, tanaman ini tumbuh dengan sedikit air, dan terbiasa hidup di tanah yang mengering sebelum disiram kembali.
Karena itulah, penyiraman berlebihan dapat berakibat fatal. Tanah yang terlalu basah membuat akar membusuk dan daun menjadi kuning atau rontok. Dragon tree justru lebih sehat jika diberikan waktu untuk ‘istirahat’ antara satu penyiraman dan penyiraman berikutnya.
Cara Praktis Menyiram Dragon Tree Tanpa Ribet
Inilah prinsip dasar lazy watering: siram hanya saat tanah kering di kedalaman 2–3 cm dari permukaan. Cukup cek kondisi tanah dengan jari, kira-kira sedalam 2–3 cm.
Saat menyiram, lakukan perlahan agar air meresap ke dalam dan mencapai akar. Hentikan penyiraman ketika air mulai keluar dari lubang pot bagian bawah, lalu buang air sisa dari alas pot agar akar tidak terendam.
Sebagai panduan umum:
- Di cuaca hangat, siram setiap 10–15 hari.
- Saat cuaca dingin atau lembap, frekuensi bisa lebih jarang.
Namun, yang paling penting adalah memeriksa kondisi tanah, bukan terpaku pada jadwal tetap.
Kenali Tanda Tanaman Butuh Air (Atau Justru Kelebihan Air)
Agar tanaman tetap dalam kondisi terbaik, perhatikan tanda-tanda berikut:
Tanda kekurangan air:
- Ujung daun mengering atau berubah warna cokelat
- Daun menggulung atau tampak layu
Tanda kelebihan air:
- Daun menguning
- Bau tak sedap dari tanah
- Tanah selalu basah dan lembek
Dengan mengenali sinyal dari tanaman, Anda bisa langsung menyesuaikan pola penyiraman sebelum kondisi memburuk.
Tips Tambahan Agar Dragon Tree Selalu Bahagia
Selain penyiraman yang tepat, ada beberapa hal lain yang bisa membantu dragon tree tumbuh sehat dan tahan lama:
- Gunakan media tanam yang mudah mengalirkan air, seperti campuran tanah, pasir, dan sedikit kompos.
- Letakkan di tempat yang terang namun tidak terkena sinar matahari langsung.
- Sesekali semprot daun dengan air bila udara di ruangan terlalu kering.
- Hindari pemupukan berlebihan, terutama saat cuaca panas, agar tanaman tidak stres.
Merawat Dragon Tree
Keuntungan Metode “Malas Siram” untuk Anda dan Tanaman
Mengurangi frekuensi penyiraman bukan hanya menguntungkan tanaman, tapi juga menghemat waktu dan tenaga. Metode ini:
- Menghindari kesalahan umum seperti overwatering
- Mendorong pertumbuhan akar lebih kuat dan dalam
- Cocok untuk orang sibuk yang ingin tanaman tetap sehat tanpa perawatan berlebihan
Dengan metode lazy watering, dragon tree bisa berkembang dengan lebih baik, dan Anda pun tak perlu khawatir setiap waktu.
Dengan membiarkan tanah mengering sebelum disiram kembali, Anda sebenarnya sedang menciptakan kondisi ideal bagi dragon tree untuk tumbuh subur. Tidak perlu jadwal rumit atau penyiraman harian, cukup dengarkan kebutuhan tanaman dan amati kondisi tanah.