Fenomena Kuliner Dunia
Saraswati Pramita
| 16-10-2025

· Food Team
Sushi, yang dulunya merupakan hidangan eksklusif dari Jepang, kini telah menjelma menjadi fenomena kuliner yang mendunia.
Dari warung kaki lima hingga restoran mewah, sushi kini dinikmati di berbagai penjuru dunia, menyajikan pengalaman rasa yang beragam dan menggugah selera.
Namun, apa yang membuat sushi begitu digemari oleh begitu banyak orang dari berbagai budaya? Dalam artikel ini, kami akan membahas berbagai faktor yang menjadikan sushi begitu populer secara global, mulai dari warisan budaya, manfaat kesehatan, hingga peran globalisasi dalam menyebarkan sushi ke seluruh dunia.
1. Warisan Budaya yang Kaya
Perjalanan sushi menuju ketenaran internasional dimulai dari akar budaya yang mendalam di Jepang. Sushi pertama kali muncul pada abad ke-8 sebagai metode untuk mengawetkan ikan menggunakan nasi yang difermentasi. Seiring berjalannya waktu, sushi berevolusi menjadi bentuk yang kita kenal sekarang. Pada periode Edo (1603-1868), sushi telah menjadi makanan favorit di Jepang, dengan fokus pada ikan segar yang dipadukan dengan nasi yang diberi cuka.
Keahlian dan tradisi dalam pembuatan sushi menjadi salah satu faktor utama yang menarik perhatian banyak orang di seluruh dunia. Para ahli sushi, yang dikenal sebagai itamae, menjalani pelatihan yang sangat ketat untuk menguasai seni menyajikan sushi yang sempurna. Dedikasi terhadap kualitas dan tradisi ini membuat sushi dihargai lebih dari sekadar makanan, tetapi juga sebagai karya seni yang mencerminkan budaya Jepang.
2. Manfaat Kesehatan: Makanan Bergizi yang Mempesona
Sushi sering kali dipuji sebagai pilihan makanan yang sehat, dan profil nutrisi dari sushi memang memainkan peran besar dalam popularitasnya. Banyak bahan sushi, seperti ikan, rumput laut, dan sayuran, kaya akan nutrisi penting. Ikan berlemak seperti salmon dan tuna menyediakan protein berkualitas tinggi, asam lemak omega-3, serta berbagai vitamin dan mineral.
Penggunaan ikan segar juga memberikan berbagai manfaat kesehatan, seperti meningkatkan kesehatan jantung, fungsi otak, serta mengurangi peradangan. Selain itu, sushi yang jarang menggunakan minyak atau proses pengolahan yang rumit menjaga kandungan alami dari bahan-bahannya, menjadikannya pilihan yang lebih ringan dan lebih bersih dibandingkan dengan banyak hidangan lainnya.
Perpaduan lemak sehat, protein tanpa lemak, dan sayuran yang kaya nutrisi menjadikan sushi pilihan menarik bagi mereka yang ingin menjaga pola makan seimbang. Tak heran jika banyak orang yang memilih sushi sebagai alternatif makanan yang lebih sehat dengan kandungan kalori yang relatif rendah.
3. Versatilitas dan Kustomisasi
Salah satu alasan utama mengapa sushi begitu digemari di seluruh dunia adalah versatilitasnya. Sushi menawarkan beragam pilihan yang bisa disesuaikan dengan berbagai selera, preferensi, dan kebutuhan diet. Meskipun sushi tradisional menggunakan ikan mentah, kini ada berbagai variasi yang mencakup pilihan dimasak seperti sushi tempura, sushi vegetarian, hingga sushi fusion dengan bahan-bahan dari kuliner global.
Bagi vegetarian dan vegan, ada pilihan sushi dengan bahan seperti alpukat, mentimun, atau tahu, sementara penggemar daging bisa memilih sushi dengan ikan yang dimasak atau bahkan daging ayam. Kemampuan untuk menyesuaikan sushi sesuai selera ini membuat sushi dapat dinikmati oleh hampir semua orang, tanpa memandang batasan diet atau preferensi.
Selain itu, sushi sering disajikan dalam potongan kecil yang memudahkan untuk berbagi. Hal ini menjadikan sushi hidangan yang sangat cocok untuk acara sosial. Dengan berbagai jenis rol sushi yang bisa disesuaikan atau bahkan diciptakan sesuai selera, sushi tetap relevan dan menyenangkan bagi siapa saja.
4. Globalisasi dan Fusion
Globalisasi memainkan peran penting dalam menyebarkan sushi ke seluruh dunia. Seiring dengan penyebaran budaya Jepang yang semakin luas—baik melalui imigrasi, ekspansi bisnis, maupun media populer, sushi pun turut merambah ke berbagai belahan dunia. Di kota-kota besar seperti New York, Paris, Sydney, hingga São Paulo, restoran sushi telah menjadi bagian penting dari peta kuliner internasional.
Sushi fusion juga menjadi faktor yang mendongkrak popularitas sushi secara global. Koki di berbagai negara telah mengadaptasi sushi tradisional dan memberikan sentuhan kreatif mereka sendiri, menciptakan hidangan inovatif seperti California rolls, dragon rolls, dan sushi burrito. Adaptasi ini membuat sushi semakin menarik dengan memadukan bahan-bahan lokal yang sesuai dengan selera orang-orang di berbagai negara.
Peningkatan tren kuliner, media sosial, dan pariwisata kuliner semakin mempercepat permintaan terhadap sushi. Masyarakat kini semakin berani mencoba hal-hal baru dalam makanan, menjadikan sushi sebagai pilihan kuliner yang tak hanya tren, tetapi juga pengalaman gastronomi yang tak terlupakan.
5. Kemudahan Akses dan Praktis
Alasan lain mengapa sushi semakin populer di seluruh dunia adalah kemudahan aksesnya. Sushi kini dapat ditemukan dalam berbagai format siap saji, seperti rol sushi kemasan, sushi dengan conveyor belt, atau takeaway sushi, yang sangat cocok untuk gaya hidup yang sibuk dan serba cepat. Baik itu membeli sushi di toko kelontong atau menikmati sushi di restoran kasual, hidangan ini kini dapat dinikmati dengan mudah oleh siapa saja.
Portabilitas sushi juga menjadikannya pilihan sempurna untuk acara sosial, piknik, atau acara internasional. Dengan semakin populernya layanan pesan antar dan aplikasi pengantaran makanan, sushi kini bisa dinikmati langsung dari kenyamanan rumah, semakin memperluas jangkauan dan kehadirannya di dunia.
6. Daya Tarik Estetika: Makanan yang Memanjakan Mata
Sushi dikenal sebagai hidangan yang tidak hanya memanjakan lidah, tetapi juga mata. Dengan warna-warna cerah, penataan yang artistik, dan penyajian yang cermat, sushi sering dianggap sebagai karya seni kuliner. Di Jepang, seni penyajian sushi sangat dihargai, dan sebuah hidangan sushi yang disajikan dengan indah dianggap sebagai refleksi dari keterampilan serta penghormatan sang koki terhadap bahan-bahannya.
Penyajian sushi tidak hanya soal estetika, tetapi juga meningkatkan pengalaman bersantap secara keseluruhan. Perpaduan warna antara ikan segar, sayuran, dan nasi, ditambah dengan hiasan seperti tauge atau biji wijen, menciptakan hidangan yang menarik secara visual, layak untuk dibagikan di media sosial. Hal ini semakin memperluas daya tarik sushi di kalangan masyarakat global yang suka berbagi foto makanan mereka.
Kesimpulan: Sushi yang Mendunia
Popularitas sushi yang semakin meluas adalah bukti dari gabungan unik antara tradisi, manfaat kesehatan, fleksibilitas, dan inovasi. Dari asal-usulnya sebagai teknik pengawetan ikan hingga statusnya sebagai bentuk seni kuliner, sushi telah melampaui batasan budaya dan menjadi hidangan yang dicintai di seluruh dunia.
Seiring dengan berlanjutnya evolusi sushi yang semakin kreatif dan disesuaikan dengan berbagai selera, kehadirannya di dunia kuliner akan terus berkembang. Baik dinikmati di restoran mewah maupun restoran sushi kasual, sushi tetap menjadi simbol keseimbangan sempurna antara kesederhanaan dan kecanggihan, menjadikannya salah satu hidangan yang paling bertahan lama dan paling dicintai di dunia.