Cara Hemat BBM
Saraswati Pramita
Saraswati Pramita
| 28-10-2025
Oto Team · Oto Team
Cara Hemat BBM
Siapa yang tidak ingin menghemat uang saat mengisi bahan bakar? Dengan harga bensin yang terus naik dan meningkatnya perhatian terhadap lingkungan, mengoptimalkan efisiensi bahan bakar kendaraan menjadi hal yang semakin penting.
Kabar baiknya, ada banyak cara sederhana dan efektif untuk membuat mobil Anda lebih irit tanpa mengorbankan kenyamanan berkendara. Mulai dari cara mengemudi hingga kondisi kendaraan, beberapa penyesuaian kecil bisa memberikan hasil besar di pom bensin.

1. Gaya Mengemudi Menentukan Efisiensi

Salah satu cara paling ampuh untuk menghemat bahan bakar adalah dengan memperbaiki cara Anda mengemudi. Banyak pengemudi tidak sadar bahwa kebiasaan mereka di jalan bisa sangat memengaruhi konsumsi bahan bakar. Misalnya, kebiasaan menekan pedal gas secara mendadak atau melakukan pengereman keras dapat membuat bahan bakar terbuang sia-sia.
Cobalah untuk mengemudi dengan halus dan stabil. Antisipasi kondisi lalu lintas di depan dan percepat kendaraan secara perlahan. Selain membuat perjalanan lebih nyaman, gaya mengemudi yang tenang juga menjaga efisiensi bahan bakar.
Perlu diingat, kecepatan ideal untuk efisiensi biasanya berada di antara 70–100 km/jam. Melebihi batas ini akan meningkatkan hambatan angin dan membuat konsumsi bensin naik secara signifikan. Jadi, saat berkendara jauh di jalan tol, menjaga kecepatan tetap stabil bisa membantu Anda berhemat lebih banyak.

2. Perawatan Rutin, Kunci Mobil Tetap Efisien

Merawat kendaraan secara rutin bukan hanya agar mobil terlihat bagus, tetapi juga agar mesin bekerja lebih efisien. Mesin yang terawat dengan baik akan membakar bahan bakar dengan sempurna dan menghasilkan tenaga maksimal tanpa boros.
Pastikan Anda mengikuti jadwal servis yang direkomendasikan oleh pabrikan, termasuk penggantian oli secara berkala. Gunakan oli dengan viskositas yang disarankan, karena oli yang terlalu kental dapat membuat mesin bekerja lebih berat dan membuang energi.
Jangan lupa untuk memperhatikan kondisi filter udara. Filter udara yang kotor bisa mengurangi efisiensi bahan bakar hingga 10%. Bersihkan atau ganti filter udara setiap 20.000–25.000 kilometer agar aliran udara ke mesin tetap optimal.

3. Cek Tekanan Ban Secara Berkala

Hal sederhana seperti tekanan ban ternyata berpengaruh besar terhadap efisiensi bahan bakar. Ban yang kurang angin meningkatkan hambatan gulir, sehingga mesin harus bekerja lebih keras dan mengonsumsi lebih banyak bensin.
Pastikan tekanan ban mobil Anda sesuai dengan rekomendasi yang tertera di buku manual atau di stiker pada pintu pengemudi. Umumnya, tekanan ideal berkisar antara 30–35 psi.
Periksa tekanan ban secara rutin, terutama saat terjadi perubahan suhu atau cuaca dingin, karena suhu dapat memengaruhi tekanan udara di dalam ban.

4. Kurangi Beban yang Tidak Diperlukan

Semakin berat mobil Anda, semakin banyak bahan bakar yang dibutuhkan untuk bergerak. Banyak pengemudi tidak sadar bahwa barang-barang yang tidak diperlukan di bagasi bisa membuat konsumsi bensin meningkat.
Sebagai gambaran, tambahan beban sekitar 50 kilogram dapat mengurangi efisiensi bahan bakar hingga 1–2%. Jadi, biasakan untuk menurunkan barang yang tidak penting dari dalam mobil.
Selain itu, lepaskan rak atap atau roof box jika sedang tidak digunakan. Meskipun terlihat sepele, benda ini menambah hambatan angin dan membuat konsumsi bahan bakar meningkat, terutama saat berkendara di jalan tol.
Cara Hemat BBM

5. Gunakan AC dengan Bijak

Pendingin udara memang membuat perjalanan lebih nyaman, tetapi penggunaannya yang berlebihan bisa membuat bahan bakar cepat habis. Saat Anda menyalakan AC, mesin harus bekerja lebih keras untuk menghasilkan tenaga tambahan.
Jika sedang berkendara di kecepatan rendah, misalnya di bawah 60 km/jam, lebih hemat jika Anda membuka jendela untuk mendapatkan udara segar. Namun, saat melaju di kecepatan tinggi, sebaiknya jendela ditutup dan AC dinyalakan agar tidak menambah hambatan angin.
Gunakan AC seperlunya, terutama saat berkendara di dalam kota. Dengan pengaturan yang cermat, Anda tetap bisa menikmati kenyamanan tanpa harus mengorbankan efisiensi bahan bakar.

6. Rencanakan Perjalanan dengan Cerdas

Efisiensi bahan bakar juga sangat dipengaruhi oleh cara Anda merencanakan perjalanan. Menggabungkan beberapa keperluan dalam satu perjalanan jauh lebih efisien dibandingkan melakukan banyak perjalanan pendek.
Mesin yang sudah hangat bekerja lebih optimal dan irit, sementara mesin dingin mengonsumsi bahan bakar lebih banyak untuk mencapai suhu ideal.
Selain itu, hindari waktu-waktu sibuk seperti jam pulang kerja atau akhir pekan yang padat. Lalu lintas yang macet membuat Anda sering berhenti dan menginjak gas berulang kali—dua hal yang paling cepat menguras bahan bakar.

7. Pantau Konsumsi Bahan Bakar Anda

Langkah terakhir untuk menjaga efisiensi adalah dengan memantau konsumsi bahan bakar secara rutin. Anda bisa mencatat jarak tempuh dan jumlah bensin yang digunakan untuk mengetahui pola pemakaian.
Banyak mobil modern juga sudah dilengkapi fitur pemantauan konsumsi BBM secara real-time. Dengan memanfaatkan fitur ini, Anda dapat segera menyadari jika terjadi penurunan efisiensi yang mungkin menandakan adanya masalah pada kendaraan.

Kesimpulan

Menghemat bahan bakar bukan hanya tentang menekan pengeluaran, tetapi juga tentang menjaga lingkungan dan memperpanjang usia kendaraan Anda. Dengan menerapkan kebiasaan mengemudi yang efisien, merawat mobil secara rutin, menjaga tekanan ban, serta menggunakan AC dan beban kendaraan secara bijak, Anda bisa mendapatkan hasil yang signifikan dalam jangka panjang.
Setiap tetes bahan bakar yang dihemat berarti langkah kecil menuju masa depan yang lebih hemat energi dan ramah lingkungan. Jadi, mulai hari ini, ubah kebiasaan Anda di jalan dan rasakan sendiri perbedaannya, hemat di dompet, nyaman di perjalanan, dan baik untuk bumi!