Kue putu ayu, salah satu kue tradisional Indonesia yang terkenal, selalu hadir dengan warna hijau yang khas.

Tapi, pernahkah Lykkers bertanya-tanya kenapa kue ini berwarna hijau?

Kenapa Kue Putu Ayu Warna Hijau?

Rahasianya ada pada penggunaan daun pandan dalam resepnya. Daun pandan memberikan aroma yang harum dan warna hijau alami yang cantik pada adonan kue. Selain itu, penggunaan daun pandan juga menambah cita rasa unik yang membuat kue putu ayu begitu istimewa. Tidak hanya estetis, tetapi juga memberi nilai tambah dari segi rasa dan aroma.

Fakta Menarik Asal Usul Nama Kue Putu

Nama "putu" sebenarnya merujuk pada berbagai jenis kue yang memiliki karakteristik tertentu, yaitu dikukus dan berbentuk bulat. Kue putu dikenal di beberapa wilayah Indonesia dengan variasi yang berbeda, seperti putu bambu yang berisi gula merah dan putu ayu yang berwarna hijau dengan taburan kelapa parut di atasnya.

Asal usul nama "putu" sendiri konon berasal dari bahasa Tionghoa "Hokkien" yang berarti "kue beras". Namun, seiring dengan berjalannya waktu, istilah ini diadopsi dan mengalami modifikasi di berbagai daerah di Indonesia. "Ayu" dalam bahasa Jawa berarti cantik atau indah, sehingga putu ayu bisa diartikan sebagai "kue putu yang cantik". Nama ini sangat tepat menggambarkan kue ini yang memang tampil menarik dengan warna hijau segar dan taburan kelapa putih yang kontras.

Resep Putu Ayu Anti Gagal, Hasilnya Lembut dan Empuk

Berikut ini adalah resep putu ayu yang dijamin anti gagal. Yuk, coba buat sendiri di rumah!

Bahan-bahan:

- 200 gram tepung terigu

- 200 gram gula pasir

- 4 butir telur

- 1 sdt emulsifier (SP/TBM)

- 100 ml santan kental

- 1 sdt pasta pandan atau jus pandan dari 10 lembar daun pandan

- 1/2 sdt garam

- 200 gram kelapa parut kasar, dikukus dengan sedikit garam

Langkah-langkah

1. Persiapan:

- Olesi cetakan putu ayu dengan sedikit minyak agar kue tidak lengket.

- Letakkan kelapa parut di dasar cetakan, tekan-tekan agar padat.

2. Adonan:

- Kocok telur, gula, dan emulsifier dengan mixer kecepatan tinggi hingga mengembang dan berwarna putih.

- Tambahkan santan dan pasta pandan, aduk rata dengan kecepatan rendah.

- Masukkan tepung terigu sedikit demi sedikit sambil terus diaduk hingga tercampur rata.

3. Pengukusan:

- Tuang adonan ke dalam cetakan yang sudah berisi kelapa parut.

- Panaskan kukusan terlebih dahulu. Kukus adonan selama 15-20 menit dengan api sedang hingga matang.

- Pastikan tutup kukusan dilapisi kain agar uap air tidak menetes ke adonan.

4. Penyajian:

- Setelah matang, angkat dan keluarkan kue dari cetakan.

- Sajikan kue putu ayu dalam keadaan hangat atau suhu ruangan.

Berbagi Kue Lezat ini Bersama Keluarga dan Teman

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda tentu akan mendapatkan kue putu ayu yang lembut, empuk, dan tentunya lezat. Warna hijau dari daun pandan serta aroma harum yang khas akan membuat kue ini semakin menggoda untuk dinikmati.

Selamat mencoba membuat kue putu ayu di rumah! Nikmati kebahagiaan membuat dan berbagi kue tradisional ini dengan keluarga dan teman-teman.